Saat aku bilang 34 tahun sudah lama, aku ga bercanda. Hidup selama 34 tahun rasanya sudah lebih dari cukup, untuk apa berlama-lama? Katamu tanggung jawab itu memang berat, katamu aku belum mencoba semua hal, katamu aku belum terlalu berusaha. Tapi kataku sudah cukup, kataku aku lelah, kataku tidak ada lagi yang mau aku coba, kataku aku sudah siap.
Tidak bolehkah merasa jenuh? Lemahkah kalau aku ingin berhenti? Berdosakah aku kalo aku merasa sedih? Terkadang aku merasa tidak punya sandaran, aku bingung harus cerita ke siapa. Aku takut, saat aku mengeluh bukan pelukan yang aku dapat, aku cemas saat aku bercerita bukan dukungan yang aku dapat. Aku sesalu overthingking akan setiap reaksimu, menebak-nebak kalimat-kalimat yang keluar dari mulut mu, apakan kata-kata pedas atau penghiburan. Aku merasa sendirian, kata pulang semakin terasa ambigu. Dulu pulang adalah ke rumah orang tua ku, skarang aku merasa sudah bukan bagian dari mereka lagi, tidak pula menjadi bagian utuh dari kalian.
Mungkin aku yang terlalu sensitif, aku merasa kamu ga memperhatikan detil-detil kecil tentang aku, apa yang benar-benar aku suka, apa yang aku benci, apa yang aku takuti. Taukah kamu siapa nama ayah, ibu dan kakak ku? Taukah kamu aku ga suka bawang goreng? Taukah kamu kalo love language ku adalah physical touch? Bahkan saat aku minta dengan detail pun kamu ga ngeh.
Mungkin aku masih berhutang banyak hal, salah satunya aku belum bisa memberikan anak, bayi mungil yang kalian idamkan. Aku bahkan berpikir, aku rela mati asal bisa memberikan itu, hal yang sangat-sangat kalian dambakan. Apalah aku ini, ada tiadanya aku ga akan merubah banyak hal. Ayah Ibuku akan menangis sebentar, begitu juga kakak ku, teman-teman ku akan bersedih beberapa waktu, lalu aku akan dilupakan. Tapi maukah kamu merayakan kepergianku? Mengantar ku dengan senyum dan bahagia, melepasku tanpa beban. Aku sungguh-sungguh, aku ingin kepergianku dirayakan, dengan meriah dengan bahagia, karena aku juga pasti pergi dengan bahagia. Karena aku bisa memberikan yang selama ini kalian inginkan.
Jujur, 34 tahun sudah cukup bagiku, Tidak perlu diperlama lagi, atau mungkin agar aku menunaikan kewajiban ku melahir kan dulu? Setelah itu bolehkah aku pergi? Jika boleh, tolong rayakan kematian ku
Basmatika
07/09/2023
Komentar
Posting Komentar